Minggu, 05 April 2009

PERAHU KHAS SITUBONDO

PERAHU KHAS SITUBONDO
KAWASAN WISATA PANTAI PASIR PUTIH

Perahu Layar Tidak ada penamaan khusus untuk perahu layar yang berwarna cerah serta dilengkapi dengan ornamen ukiran ini. Seperti kita tahu kalau Pulau Madura mempunyai perahu layar khas Pulau Madura yang oleh masyarakat Madura disebut perahu “Gole’an”, Sulawesi Barat terkenal dengan perahu “Sandeq”. Sedangkan Situbondo sangat praktis yaitu “Perahu Layar Situbondo” sungguh nama yang sangat global dan mudah dihafal oleh semua orang.

Perahu layar asli Situbondo ini memang oleh masyarakat sekitar digunakan sebagai sumber mata pencaharian. Berbeda dengan beberapa perahu pada umumnya di Indonesia yang memang digunakan untuk mencari ikan atau hasil laut yang lainnya. Tapi untuk perahu layar yang mempunyai satu tiang utama dan satu layar ini dikhususkan oleh masyarakat sekitar untuk tujuan wisata. Jangan kaget apabila kita tidak akan melihat jaring atau alat semacamnya di perahu ini. Tak heran pula apabila tidak ada satupun dari perahu layar ini yang tak indah dan tidak nampak cantik.

Kira-kira kalo panjangnya sekitar 6 sampai 7 meteran. Kapal ini mempunyai dua buah cadik kanan dan kiri terbuat dari bambu berdiameter sangat besar untuk ukuran bambu normal yaitu antara 15 sampai 25 cm yang memang sengaja mereka datangkan dari kota Pasuruan dan Malang, dikarenakan untuk Situbondo sendiri tidak mempunyai stok bambu berdiameter sebesar ini.

Perahu layar Situbondo ini memang tergolong perahu yang unik karena selain kemudi yang bisa dipindahkan posisinya dari kanan ke kiri perahu atau sebaliknya tergantung dari arah angin dan arus air laut, perahu ini umumnya hanya dikemudikan satu orang saja sebagai awak yang merangkap sekaligus pengemudi. Perahu yang hanya dilengkapi satu dayung sebagai alat Bantu layar ini juga terdapat benda yang unik yaitu semacam kotak kayu kedap berukuran kurang lebih 20 cm x 30cm yang pada bagian dasarnya terdapat kaca transparan. Alat ini sangat bermanfaat untuk melihat warna-warni bawah laut pantai pasir putih baik terumbu karang dan ikan-ikan karang yang memang seakan sengaja menari-nari saat para wisatawan melihat keindahannya.

Ada satu benda lagi yang memang harus dimiliki perahu pada umumnya yaitu jangkar. Berbeda dengan jangkar pada umumnya jangkar perahu cantik ini terbuat dari kayu yang terdapat batu pada ujung lengan jangkar sebagai pemberatnya, conventional but different. Bukan hanya dengan tujuan memudahkan mendapatkan bahan saja tetapi nelayan Situbondo juga mempunyai maksud agar jangkar yang mereka lego nantinya tidak merusak terumbu karang.

Selain menjadi lambang Pemkab Situbondo perahu layar Situbondo ini memang sudah menjadi khas sekaligus icon daerah Situbondo, ini terbukti adanya monumen perahu layar yang sengaja dibangun di tengah alun-alun pusat Kota Situbondo.

Kurang lengkap rasanya perjalanan kita apabila kita jalan-jalan ke Situbondo tanpa menikmati pemandangan pasir putih beserta pemandangan bawah lautnya menggunakan perahu khas Situbondo ini.

1 komentar: